Terapi Patah Tulang di Tangerang dan Palembang Paling Dipercaya
Terapi Patah Tulang – Patah tulang atau tulang yang patah terjadi saat tekanan yang diberikan kepada tulang lebih kuat dari yang dapat ditanggung oleh tulang tersebut. Ini mengganggu struktur dan kekuatan tulang, menyebabkan rasa sakit, kehilangan fungsi dan terkadang pendarahan serta cedera di sekitar area patah tulang.
Kerangka kita terbuat dari tulang. Tulang adalah sejenis jaringan ikat, diperkuat dengan kalsium dan sel tulang. Tulang memiliki pusat yang lebih lunak, yang disebut sumsum, tempat sel darah dibuat. Fungsi utama kerangka kita adalah menopang tubuh kita, memungkinkan pergerakan dan melindungi organ dalam kita.
Ada berbagai jenis patah tulang. Beberapa lebih parah daripada yang lain, tergantung pada kekuatan, tulang tertentu yang terlibat, dan usia orang serta kesehatan umum. Patah tulang tulang yang umum termasuk pergelangan tangan, pergelangan kaki dan pinggul. Patah tulang pinggul paling sering terjadi pada orang tua.
Tulang yang patah membutuhkan waktu sekitar empat hingga delapan minggu untuk sembuh, tergantung pada usia dan kesehatan orang tersebut serta jenis patahnya.
Penyebab Patah Tulang
Penyebab patah tulang bisa meliputi:
- Peristiwa traumatis seperti cedera olahraga, kecelakaan yang melibatkan kendaraan, dan terjatuh
- Kondisi semacam osteoporosis serta beberapa jenis kanker yang menyebabkan tulang jadi lebih mudah patah, yang berarti trauma ringan dan terjatuh pun bisa menjadi masalah serius.
Baca Juga: Tempat Pengobatan Jantung di Tangerang dan Palembang Paling Direkomendasikan
Gejala Patah Tulang
Patah tulang berbeda dari cedera lain pada tulang seperti dislokasi, meskipun dalam beberapa kasus sulit untuk membedakannya. Terkadang, seseorang mungkin mengalami lebih dari satu jenis cedera. Jika Anda ragu, perlakukan seolah-olah cedera itu adalah patah tulang. Gejala patah tulang bergantung pada tulang tertentu dan tingkat keparahan cedera, tetapi mungkin termasuk:
- Rasa sakit
- Pembengkakan
- Memar
- Kelainan bentuk
- Ketidakmampuan untuk menggunakan anggota tubuh.
Jenis Patah Tulang
Berbagai jenis patah tulang meliputi:
- Patah tulang tertutup (sederhana) – tulang yang patah belum menembus kulit
- Patah tulang terbuka (gabungan) – tulang yang patah menonjol keluar melalui kulit, atau luka mengarah ke lokasi patah tulang. Infeksi serta pendarahan eksternal lebih mungkin terjadi
- Patah tulang kecil – retakan kecil dan ramping di tulang. Hal ini dapat terjadi pada anak-anak, karena tulang mereka lebih fleksibel daripada tulang orang dewasa
- Patah tulang garis rambut – bentuk yang paling umum adalah patah tulang tekanan, sering terjadi di kaki atau tungkai bawah akibat tekanan yang berulang-ulang dari aktivitas seperti jogging atau lari
- Patah tulang yang rumit – struktur yang mengelilingi patah tulang terluka. Mungkin ada kerusakan pada vena, arteri atau saraf, dan mungkin juga ada cedera pada lapisan tulang (periosteum)
- Patah tulang kominutatif – tulang hancur berkeping-keping. Jenis patah tulang rumit ini cenderung sembuh lebih lambat
- Patah tulang avulsi – otot terikat ke tulang dengan tendon, sejenis jaringan ikat. Kontraksi otot yang kuat dapat membebaskan tendon dan menarik potongan tulang. Jenis patah tulang ini lebih sering terjadi pada sendi lutut dan bahu
- Patah tulang kompresi – terjadi ketika dua tulang dipaksa satu sama lain. Tulang tulang belakang, yang disebut vertebrae, dapat mengalami jenis patah tulang ini. Orang tua, terutama mereka yang menderita osteoporosis, berisiko lebih tinggi.
Dan terapi patah tulang merupakan bentuk perawatan yang paling aman, nyaman dan tepat untuk kondisi gangguan kesehatan semacam ini. Terutama terapi patah tulang di Tangerang dan Palembang yang dikembangkan oleh Klinik Medical Hacking. Dan fasilitas tersebut dapat Anda gunakan dengan menghubungi mereka di halaman ini. Selain itu, mengkonsumsi madu hutan segar juga sangat baik untuk menunjang perawatan. Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan untuk madu hutan segar dari Klinik Medical Hacking, klik di sini.