Tempat Pengobatan Virus Belpasi atau Bell’s Palsy di Bintaro Terpercaya

Tempat Pengobatan Virus Belpasi atau Bell’s Palsy – Bell’s palsy atau dikenal sebagai idiopathic facial palsy, adalah bentuk kelumpuhan wajah sementara atau kelemahan di satu sisi wajah. Untuk melakukan pemulihan atau penyembuhan total Anda bisa berobat ke tempat pengobatan Virus Belpasi atau Bell’s Palsy di Bintaro. Tempat pengobatan tersebut mampu mengatasi berbagai permasalahan kesehatan yang sudah Anda rasakan dalam kurun waktu yang lama. Sementara, Bell’s Palsy adalah hasil dari disfungsi saraf wajah yang mengarahkan otot-otot di satu sisi wajah, termasuk yang mengontrol mata berkedip dan menutup dan ekspresi wajah seperti tersenyum.

Bell’s palsy adalah penyebab paling umum dari kelumpuhan wajah, meskipun penyebab pastinya tidak diketahui. Biasanya, Bell’s palsy hanya mempengaruhi satu sisi wajah, namun ada kasus yang jarang terjadi, itu dapat mempengaruhi kedua sisi wajah. Gejala muncul tiba-tiba selama periode 48-72 jam dan umumnya, mulai membaik dengan atau tanpa perawatan setelah beberapa minggu, dengan pemulihan beberapa atau semua fungsi wajah dalam waktu enam bulan.  Dalam beberapa kasus, sisa kelemahan otot berlangsung lebih lama atau bahkan mungkin permanen. Tetapi, Anda bisa mencoba mendatangi tempat pengobatan Virus Belpasi atau Bell’s Palsy di Bintaro, siap sedia membantu Anda dalam kondisi mengidap Bell’s Palsy.

Gejala Bell’s Palsy

Karena saraf wajah memiliki begitu banyak fungsi dan sangat kompleks. Kerusakan pada saraf atau gangguan fungsinya, dapat menyebabkan banyak masalah. Gejala Bell’s palsy dapat bervariasi dari orang ke orang, berkisar dalam tingkat keparahan dari kelemahan ringan hingga kelumpuhan total. Gejala yang paling umum adalah tiba-tiba mengalami kelemahan/tidak bisa menggerakkan satu sisi wajah. Gejala lain mungkin termasuk mulut terkulai, ketidakmampuan untuk menutup mata (menyebabkan kekeringan mata), dan robekan berlebih di satu mata.

Apa yang Menyebabkan Bell’s Palsy?

Penyebab Bell’s palsy tidak diketahui. Pembengkakan dan radang saraf wajah terlihat pada individu dengan Bell’s palsy. Sebagian besar ilmuwan, percaya bahwa reaktivasi infeksi virus yang ada (tidak aktif) dapat menyebabkan gangguan tersebut. Gangguan kekebalan tubuh dari stres, kurang tidur, trauma fisik, penyakit ringan atau sindrom autoimun, termasuk dalam faktor risiko.

Ketika saraf wajah membengkak dan menjadi meradang sebagai reaksi terhadap infeksi, itu menyebabkan tekanan di dalam saluran Fallopi. Dalam beberapa kasus ringan di mana pemulihannya cepat, hanya ada kerusakan pada selubung mielin. Beberapa kondisi lain juga dapat menyebabkan kelumpuhan wajah, misalnya tumor otak, stroke, myasthenia gravis, dan penyakit Lyme.  Jika tidak ada penyebab spesifik yang dapat diidentifikasi, kondisi tersebut dapat didiagnosis sebagai Bell’s palsy.

Baca Juga: Tempat Pengobatan Rematik atau Rheumatoid Arthritis (RA) di Bintaro Paling Profesional

Siapa yang Berisiko?

Bell’s palsy mempengaruhi sekitar 40.000 orang di Amerika Serikat setiap tahun. Ini dapat mempengaruhi siapa saja dari jenis kelamin dan usia apa pun, tetapi insidennya tampaknya paling tinggi pada mereka yang berada di kelompok usia 15 hingga 45 tahun. Faktor risiko Bell’s palsy termasuk kehamilan, preeklampsia, obesitas, hipertensi, diabetes, dan penyakit pernapasan atas.

Bagaimana Cara Mendiagnosisnya?

Diagnosis Bell’s palsy dibuat berdasarkan presentasi klinis, kelemahan saraf wajah akut atau kelumpuhan di satu sisi wajah dalam waktu kurang dari 72 jam. Dengan mengesampingkan kemungkinan penyebab kelumpuhan wajah lainnya.  Tidak ada tes laboratorium khusus untuk mengkonfirmasi diagnosis gangguan tersebut. Umumnya, seorang dokter akan memeriksa individu untuk kelemahan wajah atas dan bawah.

Dalam kebanyakan kasus kelumpuhan ini, terjadi pada otot-otot wajah atas dan bawah, termasuk dahi, kelopak mata, dan/atau mulut. Studi laboratorium tidak diperlukan untuk kebanyakan kasus, tetapi kadang-kadang itu dapat membantu mengkonfirmasi diagnosis atau menyingkirkan penyakit lain yang dapat menyebabkan kelemahan wajah.

Dan terapi merupakan bentuk perawatan yang paling aman, nyaman dan tepat untuk kondisi gangguan kesehatan semacam ini. Terutama tempat pengobatan Virus Belpasi atau Bell’s Palsy di Bintaro yang dikembangkan oleh Klinik Medical Hacking. Dan fasilitas tersebut dapat Anda gunakan dengan menghubungi mereka di halaman ini. Selain itu, mengkonsumsi madu hutan segar juga sangat baik untuk menunjang perawatan. Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan untuk madu hutan segar dari Klinik Medical Hacking, klik di sini.